Startup toko digital menjadi tren di Indonesia di awal pandemi corona, berkembang dari Bukalapak ke Tokopedia dan menarik perhatian perusahaan milik Jeff Bezos. Namun kini, startup di sektor ini sudah diakuisisi dan dikabarkan merumahkan sebagian besar karyawannya.
Lummo dilaporkan merumahkan sebagian besar karyawan dan melakukan pivot. Pivot adalah kegiatan pengembangan bisnis dengan mengubah model bisnis, namun tetap mempertahankan visi. Istilah tersebut diambil dari sebuah gerakan dalam bola basket yaitu mengubah arah dengan cara berdiri dengan satu kaki.
Namun, Lummo tidak memberikan pernyataan apapun terkait kabar ini di situs resminya maupun akun media sosialnya.
Startup Lummo sebelumnya melakukan PHK pada Juni 2022.
Lummo mendapatkan pendanaan Seri C sebesar US$80 juta dari Bezos Expedition, sebuah perusahaan manajemen aset swasta yang dimiliki oleh Jeff Bezos, pada bulan Februari. Investasi tersebut dipimpin oleh Tiger Global dan Sequoia Capital India.
Jeff Bezos adalah orang terkaya ketiga di dunia menurut Forbes, sekaligus pendiri raksasa e-commerce Amazon.
Startup ini menyediakan solusi software-as-a-service (SaaS) langsung ke konsumen (D2C).
Startup yang sama, Ula, juga mem-PHK 134 karyawan atau sekitar 23% pada November 2022. Pasalnya, perseroan menghadapi berbagai tantangan antara lain gejolak pasar, fluktuasi harga komoditas, kekurangan pasokan, perubahan regulasi, dan kenaikan harga minyak mentah.
Ula mendapatkan pendanaan seri B sebesar US$87 juta yang dipimpin oleh Prosus Ventures, Tencent, dan B-Capital. Investor lain yang berpartisipasi adalah Bezos Expeditions, Northstar Group, AC Ventures, Citius, Lightspeed India, Sequoia Capital India, Quona Capital, dan Alter Global.
Kemudian Warung Pintar diakuisisi oleh Sirclo pada Januari 2022. Penggabungan keduanya memperkuat posisinya di bisnis solusi omnichannel untuk brand, distributor, bisnis hingga end user.
Bukalapak yang memiliki layanan toko digital bernama Mitra Bukalapak justru mencatatkan peningkatan keuntungan. Bahkan, segmen toko digital memberikan kontribusi yang signifikan.
Rincian laporan kinerja Bukalapak selama satu tahun terakhir adalah:
Laba bersih naik 218% menjadi Rp1,98 triliun, meningkat dibandingkan tahun 2021 yang merugi Rp1,67 triliun. EBITDA Rp 1,62 triliun naik 219% menjadi Rp 1,85 triliun TPV tumbuh 25% menjadi Rp 154 triliun, terdiri dari: Mitra TPV Warung dan agen meningkat 31% menjadi Rp 73,6 triliun Pasar TPV meningkat 21% menjadi Rp 80 triliun
Tokopedia juga memiliki layanan toko digital bernama Mitra Tokopedia. Kinerja Tokopedia tahun lalu adalah:
GTV naik 18% menjadi Rp 273,1 triliun Pendapatan kotor naik 38% menjadi Rp 8,6 triliun
Head of Mitra Tokopedia Carlo Yudhistira Praditya mengatakan produk yang paling laris di Mitra Tokopedia adalah produk digital seperti pulsa, paket data, voucher game, token listrik. Angka itu jauh lebih tinggi daripada bahan makanan dan produk fisik lainnya.
“Melihat data tersebut, kami memutuskan untuk mengadaptasi bisnis kami dengan meniadakan fitur pembelian Produk Grosir di aplikasi Mitra Tokopedia, dan fokus untuk memudahkan individu dan pemilik bisnis menjual 21 jenis Produk Digital dengan harga bersaing, sehingga bisa dapat lebih,” kata Carlo dalam siaran pers, dua pekan lalu (13/7).
Ke-21 jenis Produk Digital tersebut dibagi menjadi tiga kategori, antara lain:
Pembelian yang meliputi lima produk seperti Pulsa dan GameDompet Digital Voucher, termasuk tiga produk seperti Saldo Gojek Wallet dan Isi Ulang GoPayPay, yang mencakup 13 produk seperti Tagihan Tokopedia dan PDAM.
“Penyesuaian bisnis Mitra Tokopedia ini sejalan dengan tujuan grup perusahaan Tokopedia, grup GoTo, dalam membangun bisnis yang terus berkembang dalam jangka panjang,” kata Carlo.
Kinerja Mitra Tokopedia yaitu:
Transaksi atau pembayaran biaya pendidikan, internet dan TV kabel, serta E-Samsat rata-rata meningkat empat kali lipat), Kaimana (Papua Barat) dan Mappi (Papua Selatan) menjadi daerah dengan peningkatan jumlah produk digital tertinggi penjual pada triwulan I 2023 yang rata-rata meningkat hampir tiga kali lipat dibanding Minahasa (Sulawesi Utara), Raja Ampat (Papua Barat) dan Manokwari Selatan (Papua Barat) merupakan daerah dengan peningkatan transaksi produk digital tertinggi di Mitra Tokopedia pada kuartal pertama tahun 2023 yang rata-rata meningkat lebih dari 5,5x. Layanan Mitra Tokopedia menjangkau lebih dari 700 kota dan kabupaten di Indonesia