Wakil Menteri Kesehatan Indonesia, Dante Saksono Harbuwono mengatakan akan ada dua sektor kesehatan yang menarik untuk diinvestasikan pada tahun 2023. Kedua sektor tersebut adalah startup kesehatan dan sektor bioteknologi.
“Dua sektor teratas yang akan sangat diminati investor di Indonesia adalah startup kesehatan dan biotech,” kata Dante dalam acara Deal Street Asia, Indonesia PE-VC Summit 2023.
Dante menjelaskan, alasan merekomendasikan investasi di startup kesehatan karena layanan telemedicine banyak digunakan masyarakat Indonesia.
“Saya merekomendasikan berinvestasi dalam model startup kesehatan karena kami menggunakan telemedicine di mana-mana dan melalui startup kami juga menggunakan startup untuk mengumpulkan data,” lanjut Dante.
Merujuk survei Katadata Insight Center (KIC) April lalu, jumlah pengguna baru layanan telemedicine mencapai 44,1% dalam enam bulan terakhir. Hal ini bertepatan dengan pemerintah memberikan solusi ini untuk pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri (isoman).
Data tersebut berdasarkan survei terhadap 2.108 responden berusia di atas 16 tahun sejak 28 Februari hingga 7 Maret. Sebanyak 1.416 di antaranya menggunakan layanan telemedicine seperti Halodoc, Alodokter, Good Doctor, dan lainnya.
Sementara itu, Dante menilai dengan berinvestasi di bidang bioteknologi, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan impor bahan baku dari negara lain.
“Bahan bakunya 60% didatangkan dari luar negeri, jadi kami mencoba membuat bahan baku sendiri di Indonesia dengan menggunakan bioteknologi,” tutup Dante.
Sedangkan untuk mendorong inovasi berbasis bioteknologi, Kementerian Kesehatan mencanangkan inisiatif nasional bernama Biomedical and Genome Science Initiative (BGSi).
Inisiatif ini merupakan upaya Kemenkes untuk mengintegrasikan data genome sequencing dari seluruh ekosistem kesehatan, termasuk universitas, rumah sakit, dan industri teknologi kedokteran di seluruh Indonesia.
Kemudian, data ini dapat digunakan untuk mendiagnosa penyakit secara lebih akurat, meningkatkan efektivitas pengobatan, dan mengembangkan metode terapi yang tepat.